Berita

Dahsyatnya luapan Bodri

Banjir adalah peristiwa terbenamnya daratan karena meningkatnya jumlah air. Banjir biasanya terjadi pada musim hujan dan di daerah-daerah yang lebih rendah. Banjir juga dapat terjadi karena kesalahan-kesalahan manusia akibat dari tidak menjaga lingkungan dengan benar.

Tepatnya hari Rabu tanggal 1 April 2020, waktu menunjukan jam 16.00 WIB kabar dari daerah atas DAS Bodri menunjukan besarnya aliran sungai yang seakan-akan membawa kegelisahan khususnya bagi warga yangberada di bantaran Sungai Bodri, terpantau saat itu dibit air semakin naik. Puncaknya mencapai level 375

            Bagi warga Desa Bangunsari Kecamatan Patebon Kabupaten Kendal, memang sudah terbiasa menghadapi musibah banjir tahunan sperti ini, namun tidak menutup kemungkinan mereka juga sangat sedih apalagi banjir yang setiap tahun melanda mengakibatkan rusaknya lahan pertanian.

Banjir yang  terjadi pada tahun ini (1-4-2020) memasuki Desa Bangunsari mulia pukul 23.00 WIB, namun jauh sebelum itu antisipasi warga mulai jam 19.00 WIB sudah ikut memantau dari Tanggul desa, mereka hanya bisa memandang tanaman cabe dan jagung yang baru saja selesai di tanam terendam luapan Bodri.

Banjir Luapan Bodri menggenangi lahan pertanian seluas ±150 Ha, Rumah yang terandam sejumlah  empat RT diantaranya RT 5/ RW 2, RT 4/ RW 2, RT 4/ RW 1 dan RT 5/ RW 1 atau ± 120 KK, banjir juga memasuki rumah warga sejumlah 19 Rumah.

Pihak pihak pada malam datangnya bencana banjir diantanya yang ikut membantu juga diantaranya Relawan dari ORARIPihak pihak pada malam datangnya bencana banjir diantanya yang ikut membantu juga diantaranya Relawan dari, BPDB Kabupaten Kendal, ORARI, PMI, Polsek, BAGANA (Banser Tanggap Bencana),

Semoga Banjir ini membawa berkah dan Hikmah tersendiri bagi Warga yang menjadi korban. Red_awank

 

Share :